sum tayangan laman

Wednesday, March 09, 2011

BakPIA, Buset !!! Mantapnya ai!!!


Assalamu’alaikum wr.wb..Aku adalah mahasiswa di Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya Malang. Saat ini aku berumur 17 tahun. Asal muasalku adalah dari Borneo bagian timur, tepatnya di Samarinda kota tepian. Di Malang sini aku tinggal bersama tiga temanku dengan mengontrak rumah bersama-sama.  Kesukaanku adalah nyemil jajanan warungan. Banyak sekali jajan di warung yang di jual. Bermacam-macam bentuknya, ada kue-kue, kripik, apa aja. Namun ada satu jajanan yang paling aku sukai dari jajanan dan kue-kue yang ada di warung, yakni bakPIA. Ya, bakPia adalah jajanan yang paling aku sukai dan konon kini menjadi jajanan favoritku. Biasanya, saat di kontrakan, aku pergi membeli 2 buah pia di warung sebelah dan ku nikmati di rumah sambil menyeruput secangkir teh hangat sembari mengerjakan aktivitas seperti membaca, mengerjakan tugas kuliah, dan lain sebagainya. Juga seringkali, apabila Sagab datang ke kontrakanku, ia sering membeli pia terlebih dahulu untuk kemudian kami makan bersama-sama. Biasanya beli empat (@Rp.500an) trus diwadahi dengan plastik kecil bening. Nikmat!
BakPIA, kue yang terbuat dari tepung bercampur gula kemudian diadon, yang berisikan kacang hijau lalu kemudian di oven memang benar-benar merupakan jajanan yang mantap, enak, dan nikmat rasanya. Bagaimana tidak, setiap gigitan bakPIA dalam mulut, rasanya..subhanallahil’azhiim..lezaaatnyaa pang... Tidak hanya isinya an sich yang membuat bakPIA menjadi enak, namun lebih dari pada itu, kulit luarnya juga memilik andil besar untuk menentukan enak atau tidaknya sebuah kue bakPIA. Kulit luar dan isinya merupakan satu kesatuan yang tidak mungkin terpisahkan untuk menjadikan sebuah cita rasa yang elegan dan berbeda dari kue lainnya.
Kue yang memiliki bentuk bulat ini juga memiliki model yang bermacam-macam, ada bakPIA pathuk yang terkenal dari Jhogjha (terutama bakPIA mutiara yg nggk dtang2 dari dlu Jud!, bakPIA Java yang kita kunjungi kala itu, dan bakPIA 25) serta ada bakPIA biasa yang sering kita jumpai di warung-warung sebelah (biasanya diwadahi toples dan dijual dengan harga Rp.500an). BakPIA pathuk Jogja mempunyai aneka ragam rasa, mulai dari kacang ijo, coklat, durian, keju dll. Letak kenikmatan bakPIA pathuk adalah ketika masih hangat-hangatnya, baru diangkat dari oven :-P. Apalagi ketika kita masuk langsung ke pabriknya di Jogja sana !, kemudian melihat proses pembuatannya, dan mencobanya saat itu juga. Lalu kita kesaki beberapa buah dan makan di bis sama2..hhaha..sungguh pengalaman yang tiada terbilang nilainya. Ditambah kelezatan bakPIA pathuk yang tiada tara lezatnya..klop dah! (kpan lagi ke Jogja cuy??!)
Di lain itu, aku saat ini juga sedang merintis, memulai, dan membangun bisnis jajanan yang “menjanjikan” ini. Prospek bisnis nyata ini begitu cerah di tahun-tahun kedepannya, menurut ekspektasi. Laporan dari BPS menyebutkan bahwa Indonesia mengalami inflasi sebesar 6,9 persen di tahun 2010. Inflasi adalah naiknya harga-harga apa saja secara keseluruhan dalam waktu bersamaan. Data juga menyebutkan, bahwa wirausaha di Indonesia negeri kita tercinta ini baru 0,18 persen. Padahal normalnya, wirausaha di setiap negara itu adalah 2 persen dari jumlah penduduk seluruhnya negara itu. Jadi, masih ada peluang besar coy untuk jadi salah satu, salah dua, maupun salah tiga dari mereka para pengusaha-pengusaha sukses itu. Jika saja kita bisa melihat peluang ini dengan tepat, memulai dan membangun bisnis ini bersama , secara utuh dan saling berusaha, maka tidak mustahil semua ini akan menjadi besar dan berhasil di kemudian hari...mau nggak??!! Hubungi avf bready.08194576**** :D:D:D:D
  Wassalamu’alaikum.wr.wb.. PLUR..

No comments:

Post a Comment